Jumat, 29 Desember 2023

SAJAK CERITA

- Dilema sebuah rasa


entah sebuah trauma

atau terjebak dalam dilema

antara mati rasa atau rasa yang tidak bisa dipaksa

jika mereka bilang jalanin saja

hanyalah omong kosong yang masuk ke telinga

nyatanya aku tersiksa

terpenjara dalam sebuah tanya

memikirkan cara untuk mengakhiri semua?

atau bertahan menunggu waktu sampai rasa itu ada?

terlalu lama katanya

dan akan memunculkan kerumitan kedua

larut dalam rasa yang menyiksa

atau pergi yang akan membuatnya semakin kecewa


- Tentang tahun ini


ucapkan terimakasih untuk semua yang hadir di tahun ini

untuk setiap yang datang dan pergi

dan cerita yang dibuat setiap hari

untuk setiap canda dan ketidaksengajaan yang melukai

lelah ini begitu berarti

tersimpan rapi dalam memori

banyak hal yang dipelajari

termasuk menjadi pribadi yang mandiri

harapan menjadi lebih baik tentu menjadi sebuah manifestasi

di tahun yang akan datang sebagai pengganti.

- antara waktu, rindu dan semesta

waktu dan semesta

dua entitas yang mengalir bersama

keterkaitan dalam tarian yang tak terlihat oleh mata

waktu menjadi rekam jejak perjalanan semesta

sementara semesta menjadi cermin kebesaran sang pencipta

dalam kebesaran semesta

rindu hadir sebagai getaran yang menyiksa

seperti aliran sungai yang mengalir menuju samudera

rindu mengalir dalam arus waktu yang cukup lama

dalam kedalaman semesta 

rindu terbangun sebagai cahaya

menyinari perjalanan jiwa 

menyatukan dua insan yang ingin bertatap muka.

- ikhlas melepas

diantara rerimbunan kenangan yang menghampiri

aku berjalan dengan langkah yang terhenti

luka yang masih sakit tak terperi

kukatakan pada diri

bertahanlah sedikit lagi

ikhlas melepas apa yang sudah pergi

meski pilu, percayalah ada cahaya yang menuntun untuk bahagia kembali

biar waktu yang menjadi saksi

bagaimana ikhlas ini tumbuh dalam hati

ikhlas melepas bukan tak berarti 

biarkan angin yang akan membawa pergi

segala beban yang menyesaki hati 

karena ikhlas adalah kunci

untuk mendatangkan kedamaian dalam hati yang lara ini.

- sebab tanpa karena

membara tanpa suara

berbisik tanpa kata

rahasia yang tersembunyi dalam jiwa

ada perasaan yang tercipta

di dalam diam nya

terdapat banyak semoga

tersemat rindu yang hanya bisa dipendamnya

jika kau tanya mengapa

entahlah aku tidak menemukan jawabannya

sebuah sebab tanpa karena

dan akibat tanpa luka.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar